Setelah diputuskan melalui Rapat Komisi I DPR-RI tanggal 31 Mei 06, dari 26 calon Dubes yang diusulkan Presiden SBY terdapatlah Amris Hasan sebagai calon Dubes RI untuk Selandia Baru (SB). Menurut salah satu anggota Komisi, Amris Hasan dianggap calon Dubes paling ideal selain dua nama lainnya, Lutfi Rauf and Linggarjati.
Kemudian pada tanggal 18 Okt 06, Presiden SBY akhirnya melantik 24 Dubes RI dengan meyakinkan bahwa Amris Hasan adalah Dubes RI untuk SB. Amris Hasan beserta istri tiba di SB melalui Auckland pada tanggal 18 Nop 06 dengan menggunakan penerbangan Garuda terakhir untuk musim ini.
Pada kesempatan acara perkenalan dengan masyarakat Indonesia (26 Nop 06), Amris Hasan mengakui bahwa dia sendiri adalah bukan diplomat karir. Namun, dia juga menekankan bahwa latar belakang dan pengalamannya dengan masalah keluarnegerian mampu mendukung fungsinya sebagai Duta Besar.
Sebelumnya dia menjabat wakil ketua Komisi I DPR-RI dan ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen yang mengurus masalah luar negeri. Amris Hasan menjadi anggota DPR-RI sebagai wakil dari PDIP melalui daerah pemilihan Jawa Barat. Sebelum menjadi anggota parlemen, beliau adalah staff pengajar UI yang menyandang gelar MA International Affairs dari University of Kent, Canterbury, UK.
Selain itu mengenai kehidupan dan dinamika di lingkungan kedutaan, dia juga menekankan bahwa pernah mengalami secara langsung ketika ayahnya sendiri menjabat sebagai Dubes RI untuk Mesir. Walaupun tidak disebut olehnya siapa nama ayahnya, berbagai sumber menyatakan bahwa beliau adalah anak dari mantan Mendikbud Prof. Fuad Hasan.
Kesan dan harapan disampaikan oleh beliau pada malam perkenalan itu bahwa dia akan berusaha bekerja semaksimal mungkin dalam menjalankan fungsinya dan bersedia menampung keluh kesah masyarakat Indonesia yang berada di SB, termasuk masalah keluarga sekalipun sebatas dia mampu memberikan saran dan solusi.
Turut hadir pula saat itu, Afi Shamara Abdaoe-Hasan adalah Ibu Dubes Amris Hasan. Afi Shamara adalah produser film nasional dengan perusahaan film Kalyana Shira Film (KSF) yang didirikannya bersama Nia Dinata. KSF dengan sukses memproduksi beberapa film unggulan seperti: Ca Bau Kan, Biola Tak Berdawai, Arisan, Janji Joni dan Berbagi Suami. Dia juga putri dari Faisal Abdaoe, mantan Dirut Pertamina.
Walaupun masih sebatas ide, ada harapan bahwa Festival Film Indonesia dapat dilangsungkan di SB, tentunya dengan dukungan Ibu Dubes sebagai pemrakarsa dengan tujuan mempromorsikan film Indonesia di luar negeri.
Bapak Dubes Amris Hasan lahir di Jakarta, 23 April 1958 dan bersama Ibu Afi Shamara dikarunia 4 orang anak.
Atas nama Keluarga Besar Masyarakat Indonesia di Hamilton (KBMI Hamilton), kami ucapkan selamat datang kepada Bapak dan Ibu Dubes. Selamat menjalankan tugas dan pekerjaan di Selandia Baru.
25 November 2006
08 November 2006
Berita Duka Cita
Berita Duka Cita
Telah berpulang ke rumah Bapa di surga
KPH Naryo Kusumo,
ayahanda terkasih dari Krisna Kusumo (Nina),
pada hari Selasa, 7 Nopember 2006 pukul 19.10 WIB di Jakarta.
Telah berpulang ke rumah Bapa di surga
KPH Naryo Kusumo,
ayahanda terkasih dari Krisna Kusumo (Nina),
pada hari Selasa, 7 Nopember 2006 pukul 19.10 WIB di Jakarta.
Kami KBMI Hamilton NZ mengucapkan turut beduka cita yang paling dalam atas kepergian beliau.
Semoga arwahnya diterima disisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan Krisna (Nina) selalu diberi kekuatan dan penghiburan.
Kebaktian pelepasan akan diadakan di GPIB Jemaat Horeb, Cililitan, Jakarta, tgl 8 Nopember pukul 12 siang.
Beliau semasa hidupnya bertugas di Dep. Transmigrasi dan sekretariat PGI (Persekutuan Gereja-gereja Indonesia).
Krisna (Nina) bisa dihubungi di 04 - 475 9828 / 027 344 3243 dan dijadwalkan kembali ke Jakarta tanggal 15 Nopember 06.
28 October 2006
Halal Bihalal KBRI
Sabtu, 28 October 2006 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, lingkungan KBRI bersama kelompok masyarakat Indonesia (KAMASI) Wellington mengadakan acara silaturahmi/halal bihalal dalam rangka Idul Fitri 1427H. Beberapa grup yang hadir dalam acara ini terbagi sebagai berikut: staff KBRI, masyarakat (KAMASI) dan mahasiswa(PPI).
Acara ini dimulai dengan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda selama kurang lebih setengah jam dan diteruskan dengan makan siang dan ramah tamah hingga pukul 2 siang. Upacara dilakukan sebagaimana umumnya dengan disisipi pembacaan Hasil Kongres Pemuda 1928. Pembina upacara adalah Ibu Marlina Tahrir dengan komandan upacara adalah Mas Budi Putra. Upacara ini juga diikuti oleh Pak Hermono dan Pak Saragih sebagai Counsellor.
Hidangan mantap disediakan oleh ibu-ibu KBRI dengan menu spesial seperti nasi kuning, dendeng, ayam goreng, teri kacang, urap, salad, emping, sambal goreng dll. (there is such a thing as a free lunch... :))
Kemudian pada akhir acara, beberapa umat Kristiani Wellington melanjutkan ke suatu pertemuan untuk kebaktian dan rapat Natal di Karori Baptist Church.
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda
Silaturahmi/Halal Bihalal Idul Fitri
The Embassy
Pertemuan umat Kristiani Wellington
Acara ini dimulai dengan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda selama kurang lebih setengah jam dan diteruskan dengan makan siang dan ramah tamah hingga pukul 2 siang. Upacara dilakukan sebagaimana umumnya dengan disisipi pembacaan Hasil Kongres Pemuda 1928. Pembina upacara adalah Ibu Marlina Tahrir dengan komandan upacara adalah Mas Budi Putra. Upacara ini juga diikuti oleh Pak Hermono dan Pak Saragih sebagai Counsellor.
Hidangan mantap disediakan oleh ibu-ibu KBRI dengan menu spesial seperti nasi kuning, dendeng, ayam goreng, teri kacang, urap, salad, emping, sambal goreng dll. (there is such a thing as a free lunch... :))
Kemudian pada akhir acara, beberapa umat Kristiani Wellington melanjutkan ke suatu pertemuan untuk kebaktian dan rapat Natal di Karori Baptist Church.
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda
Silaturahmi/Halal Bihalal Idul Fitri
The Embassy
Pertemuan umat Kristiani Wellington
23 October 2006
04 October 2006
Langkahnya Cinta - Kaeel
Lagu ini di ciptakan oleh anak-anak muda Hamilton di New Zealand beberapa tahun yang lalu. Kami bangga dengan ide yang kami buat. Mudah-mudahan lagu ini bisa dimengerti oleh para kawula muda indonesia yang sedang di mabuk cinta. (kawula tua juga msh boleh ngerti kalo memang msh mau mabuk cinta - red) Karena hidup tanpa cinta mungkin tiada artinya. Selamat mendengar, silakan kirim saran dan tanggapan anda. Kalo ada yang berminat dengan band ini silakan hubungi kami di harismann@hotmail. com.
Anggota band Kaeel: Arie (vocalist, msh di Hamilton, sdh punya putra), Yudi (guitarist, sdh balik ke Indonesia, tp putrinya msh di Hamilton), Roni (bassist, sdh balik ke Bogor, masih bujang), Rodney (guitarist, anak Malaysia bisa berbahasa lo-gue) dan Gaga (drummer, sdh pindah ke Auckland, masih bujang).
Master CD Kaeel msh ada, kalo tertarik mendengar lagu-lagu lainnya silakan hub email di atas.
Yang mejeng di video clip: Laura, Adeline, Ricca, Yossy, Ronny (yg lain, lebih mudaan), Arie (yg jadi vocalist itu), Echa (adiknya Yudi, nyempil di belakang) dan Anisa (putrinya Hasmir, sdh balik ke Jakarta).
27 September 2006
02 September 2006
Download Phone Directory KBMI Hamilton NZ
List of phone numbers of members of KBMI Hamilton NZ.
PhoneKBMI.zip >>>
PhoneKBMI.xls >>> try cracking this one...
This file is password-protected. Call 0272448895 for password, no SMS please.
PhoneKBMI.zip >>>
PhoneKBMI.xls >>> try cracking this one...
This file is password-protected. Call 0272448895 for password, no SMS please.
25 August 2006
Foto-foto Peringatan Hari Kemerdekaan 2006 - KBMI Hamilton NZ
Yth anggota KBMI Hamilton NZ
Dengan meningkatnya intensitas pertemuan dan kerja bareng antar anggota sampai mendekati hari H, akhirnya perayaan hari lahirnya Republik Indonesia kemarin boleh dibilang sukses. Sekali lagi perlu ditekankan bahwa acara ini, dari persiapan sampai akhir pelaksanaannya, adalah salah satu cara untuk membina kedekatan dan keterkaitan diantara kita.
Dilihat dari asal katanya "republik" (res + publica) artinya "public thing or matter". Jadi urusan KBMIH boleh dibilang perihal publik Indonesia yang ada di Hamilton. Dunia ini memang bukan cuma KBMIH saja, ada dunia lain di luar itu yang banyak puspa ragamnya. Namun apa lacur, sampai saat ini cuma ada KBMIH yang mewadahi orang-orang Indonesia yang tinggal di Hamilton, tidak ada pilihan lain.
Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota KBMIH yang telah membantu terlaksananya acara ini, dari fungsi yang paling kecil hingga yang terbesar, yang maaf tidak bisa disebutkan satu per satu disini. Selamat kembali ke aktifitas dan urusannya masing-masing dan perlu diingat masih ada acara Parade Akhir Tahun yang bisa dipakai untuk refreshing lagi. Kalau ada sumur di ladang, siapa yang mau mandi; tapi kalau umur kita panjang, pasti kita bisa mandi lagi, eh maaf, berjumpa lagi.
Salam
jeffry
>>> silakan lihat foto-fotonya di bawah ini >>>
koleksi foto lengkap dalam CD (500MB) bisa diminta (ini aggregasi dari cameranya Yunus, Susi dan Wijaya).
video akan diproses kemudian dari cameranya Rian.
Persiapan Tumpeng
Acara Khusus
Tumpengan
Sajojo Poco-poco
Acara Permainan
(Broadband recommended to watch this slideshow. Alternatively, look up this link.)
Foto-foto lainnya bisa dilihat di Indonz.com >>>
Dengan meningkatnya intensitas pertemuan dan kerja bareng antar anggota sampai mendekati hari H, akhirnya perayaan hari lahirnya Republik Indonesia kemarin boleh dibilang sukses. Sekali lagi perlu ditekankan bahwa acara ini, dari persiapan sampai akhir pelaksanaannya, adalah salah satu cara untuk membina kedekatan dan keterkaitan diantara kita.
Dilihat dari asal katanya "republik" (res + publica) artinya "public thing or matter". Jadi urusan KBMIH boleh dibilang perihal publik Indonesia yang ada di Hamilton. Dunia ini memang bukan cuma KBMIH saja, ada dunia lain di luar itu yang banyak puspa ragamnya. Namun apa lacur, sampai saat ini cuma ada KBMIH yang mewadahi orang-orang Indonesia yang tinggal di Hamilton, tidak ada pilihan lain.
Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota KBMIH yang telah membantu terlaksananya acara ini, dari fungsi yang paling kecil hingga yang terbesar, yang maaf tidak bisa disebutkan satu per satu disini. Selamat kembali ke aktifitas dan urusannya masing-masing dan perlu diingat masih ada acara Parade Akhir Tahun yang bisa dipakai untuk refreshing lagi. Kalau ada sumur di ladang, siapa yang mau mandi; tapi kalau umur kita panjang, pasti kita bisa mandi lagi, eh maaf, berjumpa lagi.
Salam
jeffry
>>> silakan lihat foto-fotonya di bawah ini >>>
koleksi foto lengkap dalam CD (500MB) bisa diminta (ini aggregasi dari cameranya Yunus, Susi dan Wijaya).
video akan diproses kemudian dari cameranya Rian.
Persiapan Tumpeng
Acara Khusus
Tumpengan
Sajojo Poco-poco
Acara Permainan
(Broadband recommended to watch this slideshow. Alternatively, look up this link.)
Foto-foto lainnya bisa dilihat di Indonz.com >>>
21 August 2006
Video 17an dan Tumpengan di Hamilton
Link video ini diambil dari Indonz.com persembahan Pak Maman Baboe.
20 August 2006
Video Bendera Merah Putih Berkibar di Auckland Harbour Bridge
Link video ini diambil dari Indonz.com persembahan Pak Maman Baboe.
Ini dia fotonya. (agak gelap karena masih pagi)
13 August 2006
Pasar Kampoeng Merdeka
Kangen dengan suasana pasar Indonesia ??.. atau
Kangen jajanan makanan ala Indonesia?? .. atau
Kangen permainan tradisional Indonesia??
Tempatnya cuma satu .. "PASAR KAMPOENG MERDEKA"
Dalam rangka menyambut 17 Agustus 2006, kami menghadirkan :
* Bazaar makanan
* Acara anak
* Games
* Pagelaran lenong dll
Mt. Albert War Memorial Hall
Cnr Wairere Ave & New North Rd
Mt. Albert, Auckland
Sabtu, 19 Agustus 2006
11 am - 5 pm
Hope and Healing
pada tgl 25 agustus 2006
kami dari ppi bekerjasama dengan permia mengadakan acara "Hope and Healing" diamana maksud dari acara ini adalah untuk "malam charity" dimana uang yang terkumpul nanti akan di sumbangkan untuk menolong korban bencana alam yg terjadi di indonesia.
dalam malalm ini akan ada acara seperti
- band oleh pelajar indonesia di auckland
- makan malam bersama
- tarian poco2
- tarian dari warna indonesia
- serta artis dari indonesia
- lucky draw (berupa ticket auckland brisbane, menginap 1 malam di skycity, dan lain2nya)
- auction ticket garuda (auckland-jakrta-jakrta-auckland) - dimana hasil auction ini untuk disumbangakan ke indonesia membantu korban bencana
untuk tgl 25 agust ini ticket di jual seharga $55 sudah termasuk makanan berupa buffe..dan bertempat di
Elleeslie convention centre
guineas 1 room
80-100 Ascot ave, auckland
jam 18.00-selesai
(dress code - formal)
11 August 2006
The 61st Celebration of Indonesia’s Independence Day
The 61st Celebration of Indonesia’s Independence Day
Indonesian Society of Hamilton
Programme
12:00 Welcome Toast : Yunus van Wering – General Secretary KBMI
12:02 Official Ceremony
14:30 Finish
Indonesian Society of Hamilton
- Date : Saturday, 19 August 2006
- Time : 12.00 – 14.30
- Venue : Waikato Migrant Resource Centre
- Address : Claudelands Park, Boundary Road, Hamilton
Programme
12:00 Welcome Toast : Yunus van Wering – General Secretary KBMI
12:02 Official Ceremony
- Display of Flag
- Indonesia National Anthem: "Indonesia Raya"
- Minutes of Silence
- Reading of the Indonesian Declaration of Independence: Recorded original voice of President Sukarno
- Independence March Song: "Hari Merdeka"
- Marlina Tahrir (advising speech): Charge' d' Affaires - Indonesian Embassy
- David Bennett (general speech): Honourable MP - Hamilton East
- Philip Yeung (general speech): Ethnic Coordinator - Hamilton City Council
- God Defend New Zealand: Lead by song leader
- Pokarekare Ana
- Say Grace: with own religion or belief
- Cutting The Top of The Mountain-Shape Yellow Rice: Five mountains of yellow rice to be cut, back sound of Gamelan Javanese music
- Lunch and Chat
- Sajojo by Susi group: Papua traditional line-dance
- Poco-poco: Maluku traditional line-dance to be danced together by everyone
- Lomba kelereng (marble balance)
- Balap karung (sack race)
- Balon tempel (sticky balloon)
- Tarik tambang (tug-of-war)
14:30 Finish
Indonesian Flag at the Auckland Harbour Bridge
Indonesian Flag at the Auckland Harbour Bridge
Auckland, 17 August 2006
The request to fly an Indonesian Flag has been granted and on Thursday 17 August 2006, five Indonesians representing the community in Auckland will climb the Auckland Harbour Bridge and raise the Indonesian Flag , size 7 * 3.5 m at 06:30 AM.
All Indonesian are invited to watch this 1st time event as follows:
* DAY / DATE: Thursday / 17 August 2006
* TIME: 06:00 - 08:00
* CITY GATHERING: 06:00 AM
Under the Auckland Harbour Bridge, near the AJ Hacket offices and then 07:00 AM at Sitting Duck CafĂ© , 141 – 151 Westhaven Drive, Westhaven Marina
For more details contact Maman at 0212580483
Auckland, 17 August 2006
The request to fly an Indonesian Flag has been granted and on Thursday 17 August 2006, five Indonesians representing the community in Auckland will climb the Auckland Harbour Bridge and raise the Indonesian Flag , size 7 * 3.5 m at 06:30 AM.
All Indonesian are invited to watch this 1st time event as follows:
* DAY / DATE: Thursday / 17 August 2006
* TIME: 06:00 - 08:00
* CITY GATHERING: 06:00 AM
Under the Auckland Harbour Bridge, near the AJ Hacket offices and then 07:00 AM at Sitting Duck CafĂ© , 141 – 151 Westhaven Drive, Westhaven Marina
For more details contact Maman at 0212580483
04 August 2006
Suara Asli Bung Karno saat Pembacaan Teks Proklamasi
Suara Asli Bung Karno saat Pembacaan Teks Proklamasi (original voice of Sukarno reading independence declaration):
Download MP3 >>>
Cerita Seputar Proklamasi >>>
Download MP3 >>>
Cerita Seputar Proklamasi >>>
03 August 2006
Sang Saka Merah Putih akan Berkibar di Auckland Harbour Bridge
Auckland Harbour Bridge yang pertama kali dibuka pada tahun 1959 adalah konstruksi terbesar yang pernah dibangun di New Zealand yang menghubungkan suburbs di daerah North Shore dengan Auckland City Centre.
Panjang konstruksi jembatan ini adalah 1.15 km dan panjang jalur utamanya 243.8 m, dengan ketinggian 43.27 m di atas permukaan air. Konstruksi ini dibangun dengan teknik "Nippon Clip-ons" yang dikembangkan oleh kontraktor Jepang, Ishikawajima-Harima Heavy Industries Ltd.
Menurut informasi yang diterima dari milis INDONZ.com, Sang Saka Merah Putih akan berkibar pada tanggal 17 Agustus 2006 dari jam 6.30 pagi sampai 6.30 malam, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI.
Selamat atas upaya ini dan suatu kebanggaan yang tiada taranya bagi para nasionalis Indonesia yang tinggal di daerah Auckland dan sekitarnya. Merdeka!
Kalau di Hamilton, di mana kira-kira bisa dikibarkan?
Panjang konstruksi jembatan ini adalah 1.15 km dan panjang jalur utamanya 243.8 m, dengan ketinggian 43.27 m di atas permukaan air. Konstruksi ini dibangun dengan teknik "Nippon Clip-ons" yang dikembangkan oleh kontraktor Jepang, Ishikawajima-Harima Heavy Industries Ltd.
Menurut informasi yang diterima dari milis INDONZ.com, Sang Saka Merah Putih akan berkibar pada tanggal 17 Agustus 2006 dari jam 6.30 pagi sampai 6.30 malam, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI.
Good news, we have just received confirmation that Transit New Zealand had approved the request to fly the Indonesian Flag Sang Saka Merah Putih from the Auckland Harbour Bridge during the upcoming Indonesian Independence Day 17 August 2006. Will update you further of this special event.
Selamat atas upaya ini dan suatu kebanggaan yang tiada taranya bagi para nasionalis Indonesia yang tinggal di daerah Auckland dan sekitarnya. Merdeka!
Kalau di Hamilton, di mana kira-kira bisa dikibarkan?
Draft Programme - Independence Celebration
Welcome Toast
1. Official Ceremony
2. Speech
4. Tumpengan
5. Sajojo and Poco-poco
6. Outdoor fun games and drawing competition for kids
7. Closing
1. Official Ceremony
- Display of Flag
- Indonesia National Anthem (Indonesia Raya)
- Minutes of Silence
- Original Sound of Soekarno Reading the Text of the Proclamation
- The Preamble of The Constitution Reading
- Advising Speech – Senior Member
- Independence March Song (Hari Merdeka)
2. Speech
- David Bennett (Hon MP)
- God Defend New Zealand
- Pokarekare Ana
4. Tumpengan
- Say Grace – with own religion or belief
- Cutting The Top of The Cone-Shape Yellow Rice
- Cone 1 - Cone 2 - Cone 3 - Cone 4 - Cone 5
- Lunch and Chat
5. Sajojo and Poco-poco
- Performance by Susi cs.
- Cha-cha-cha beat to be danced together in line
6. Outdoor fun games and drawing competition for kids
- Lomba kelereng (marble balance)
- Balap karung (sack race)
- Balon tempel (sticky balloon)
- Tarik tambang (tug-of-war)
7. Closing
Sajojo-Pocopoco Show
Rabu, 2 Agustus 2006, grup Sajojo-Pocopoco KBMI tampil di tengah-tengah pengunjung Asian Travel Expo - Holiday Shoppe. Harapan kita melalui penampilan ini, banyak yang tertarik untuk berlibur ke Indonesia khususnya ke Kawasan Timur Indonesia.
Show ini diawali dengan menyanyikan 2 lagu dari Papua dan kemudian diikuti dengan tarian utamanya, Sajojo. Setelah itu dilanjutan dengan Pocopoco dimana beberapa pengunjung diajak untuk bergabung ke dalam formasi.
Selesai penampilan ini, Henry Hughes - Director membagi bingkisan kepada masing-masing anggota Group Sajojo-Pocopoco yang terdiri dari Susi (leader), Yunis (guitarist), Nina (choreographer), Bu Lisa, Mita, Endah, Rian dan Echa. Tim ini juga akan tampil pada acara 17an nanti.
Watch Video clip:
Maaf, hanya dipublish Pocopoco video, sementara Sajojo video akan dipublish setelah acara 17an.
Mengenai Sajojo
Lagu Sajojo pertama kali dipopulerkan oleh kelompok band dari Indonesia, yaitu Black Brothers, kemudian oleh kelompok remaja AB Three. Kelompok band ini selain terkenal di Indonesia, juga terkenal di Papua New Guinea dan Vanuatu. Pada akhir 70an, sebagian anggota kelompok ini hijrah ke Belanda dan Australia melalui PNG.
Dengar lagu Sajojo >>>
Anggota kelompok ini: Augustinus Rumwaropen - RIP (guitarist/vocalist), Hengky Mironthoneng - RIP (guitarist/vocalist), Benny Bettey (bassist), Stevie Mambor (drummer), William Ayamiseba (percussionist), tinggal di Canberra, Australia and Jochie Pattipeiluhu (keyboard and song writer), tinggal di Zeist, the Netherlands.
Jochie Pattipeiluhu adalah kakak kandung dari Ibu Nontje Pattipeiluhu - Aldworth, anggota KBMI.
Show ini diawali dengan menyanyikan 2 lagu dari Papua dan kemudian diikuti dengan tarian utamanya, Sajojo. Setelah itu dilanjutan dengan Pocopoco dimana beberapa pengunjung diajak untuk bergabung ke dalam formasi.
Selesai penampilan ini, Henry Hughes - Director membagi bingkisan kepada masing-masing anggota Group Sajojo-Pocopoco yang terdiri dari Susi (leader), Yunis (guitarist), Nina (choreographer), Bu Lisa, Mita, Endah, Rian dan Echa. Tim ini juga akan tampil pada acara 17an nanti.
Watch Video clip:
Maaf, hanya dipublish Pocopoco video, sementara Sajojo video akan dipublish setelah acara 17an.
Mengenai Sajojo
Lagu Sajojo pertama kali dipopulerkan oleh kelompok band dari Indonesia, yaitu Black Brothers, kemudian oleh kelompok remaja AB Three. Kelompok band ini selain terkenal di Indonesia, juga terkenal di Papua New Guinea dan Vanuatu. Pada akhir 70an, sebagian anggota kelompok ini hijrah ke Belanda dan Australia melalui PNG.
Dengar lagu Sajojo >>>
Anggota kelompok ini: Augustinus Rumwaropen - RIP (guitarist/vocalist), Hengky Mironthoneng - RIP (guitarist/vocalist), Benny Bettey (bassist), Stevie Mambor (drummer), William Ayamiseba (percussionist), tinggal di Canberra, Australia and Jochie Pattipeiluhu (keyboard and song writer), tinggal di Zeist, the Netherlands.
Jochie Pattipeiluhu adalah kakak kandung dari Ibu Nontje Pattipeiluhu - Aldworth, anggota KBMI.
31 July 2006
Who is David Bennett ?
David Bennett is a New Zealand politician.
In the 2005 election, Bennett stood as the National Party's candidate for the Hamilton East seat. He was successful, defeating the incumbent MP, Dianne Yates of the Labour Party.
David Bennett is 35 years of age and is the new constituent Member of Parliament for Hamilton East.
David was born in Hamilton and attended St John’s College in Hamilton. David studied at at Victoria University of Wellington, graduating with a Bachelor of Laws with Honours and a Bachelor of Commerce and Administration. He then worked for an international accountancy firm, KPMG, in Auckland and then undertook a sucessful career in the dairy industry.
David’s primary focus will be serving the constituents of Hamilton East. Hamilton is a rapidly growing city and faces the challenges of a major metropolitan area. David intends to be an advocate for the city and its people.
David has a particular interest in transport, education and economic issues. He is the associate transport spokesman for the National Party and a member of the Transport Select Committee.
David enjoys physical exercise. His interests include soccer, running, tennis and spending time with his family and friends.
>>> source: Wikipedia and National Party website
In the 2005 election, Bennett stood as the National Party's candidate for the Hamilton East seat. He was successful, defeating the incumbent MP, Dianne Yates of the Labour Party.
David Bennett is 35 years of age and is the new constituent Member of Parliament for Hamilton East.
David was born in Hamilton and attended St John’s College in Hamilton. David studied at at Victoria University of Wellington, graduating with a Bachelor of Laws with Honours and a Bachelor of Commerce and Administration. He then worked for an international accountancy firm, KPMG, in Auckland and then undertook a sucessful career in the dairy industry.
David’s primary focus will be serving the constituents of Hamilton East. Hamilton is a rapidly growing city and faces the challenges of a major metropolitan area. David intends to be an advocate for the city and its people.
David has a particular interest in transport, education and economic issues. He is the associate transport spokesman for the National Party and a member of the Transport Select Committee.
David enjoys physical exercise. His interests include soccer, running, tennis and spending time with his family and friends.
>>> source: Wikipedia and National Party website
30 July 2006
Latihan Sajojo
Subscribe to:
Posts (Atom)